farfromfearless

KISI KISI CISM 1

Manjadda

UTS CISM

Chapter 1 s/d 5

Essay (4 nomor) 50%

Kasus (4 nomor) 50 %

Soal Quiz

1. Jelaskan bahwa informasi, manusia, dan IT merupakan sumber daya yang paling penting dalam mensupport bisnis ! Beri contoh !
2. Jelaskan faktor – faktor supaya pemakaian SCM berhasil
3. Jelaskan tentang membangun BI yang baik ! (Gambar 2.7)
4. Jelaskan gambar 3.10 dan 4.2 !
5. Jelaskan AI dan macam – macam AI ! Beri contoh !

Jawaban

1. Halaman 10
* Informasi sebagai sumber daya utama

Di dalam bisnis informasi merupakan sumber pengetahuan bagi perusahaan untuk membuat keputusan bisnis yang penting, efektif, dan sifatnya strategik.

* Manusia sebagai sumber daya utama

Di dalam bisnis aset yang paling berharga bukanlah teknologi melainkan manusia karena teknologi hanyalah alat yang berguna untuk membantu pemrosesan informasi. Sedangkan manusia yang menjalankan tugas,melayani pelanggan,dan mengambil keputusan.

Manusia sebagai knowledge worker juga bertugas untuk :
o Menentukan informasi apa yang mereka butuhkan
o Mengetahui bagaimana dan dimana memperoleh informasi
o Mengerti tentang informasi begitu diterima (mis : dapat merubahnya kedalam business intelligence)
o Dapat mengambil tindakan yang tepat sesuai dengan informasi untuk membantu organisasi mencapai

* Teknologi informasi sebagai sumber daya utama

Teknologi informasi membantu manusia untuk bekerja dengan informasi dan membantu kebutuhan pemrosesan informasi oleh organisasi.

Bisnis menggunakan teknologi informasi untuk menghasilkan competitive advantage yaitu kemampuan untuk menyediakan produk atau jasa dalam cara yang lebih dihargai oleh customer dibandingkan dengan yang dilakukan competitor.

2. Faktor-faktor SCM berhasil (Halaman 75)
* Eksekutif tingkat atas harus menyadari pentingnya SCM untuk kesuksesan perusahaan
* Anda harus bekerja secara dekat dengan customer dan supplier perusahaan untuk membangun suatu proses bisnis berkelas dunia
* Supply chain management anda harus inovatif dalam integrasi dengan sistem TI internal begitu juga dengan sistem IT dari customer dan supplier kunci
* Anda harus secara rutin mengadaptasi strategi supply chain management dan sistem anda seiring dengan perubahan pasar.

3. Business Intelligence (Halaman 82)

Business Intelligence menggunakan informasi sebagai pondasi nya. Informasi tersebut didapatkan dari berbagai sumber baik dari dalam organisasi maupun dari external.

Informasi internal misalnya : customer, produk, supplier, karyawan, keuangan, penelitian, procurement (pengadaan barang)

Informasi external misalnya : lingkungan kompetisi pasar, ekonomi, politik, demografi, social, regulatory, technology.

Informasi dikumpulkan berdasarkan transaction processing system dan disimpan di berbagai database skemudian perusahaan akan merangkum informasi dari berbagai databases ke dalam rangkuman data repository yang disebut data warehouse. Data warehouse ini yang kemudian digunakan untuk membuat business intelligence yang mendukung aktivitas analisa bisnis dan pengambilan keputusan.

4. Gambar 3.10 dan 4.2 (Halaman 145 dan 181)

Gambar 3.10 – Data Marts – Smaller Data Warehouses

Data warehouse sebagai wadah dalam pengumpulan dan memperlihatkan berbagai informasi bagi proses jalannya suatu organisasi. Kebutuhan user atau people untuk meng-akses data warehouse harus sesuai dengan bagian yang dibutuhkan.

Suatu perusahaan atau organisasi bisa menciptakan satu atau lebih data marts dimana merupakan subset atau sub bagian daro data ware house yang hanya berfokus pada bagian dari informasi yang diperlukan (sesuai porsi informasi yang diperlukan).

Misalnya Dalam suatu data warehouse terdiri dari banyak berbagai datamarts seperti : Merchandiseing; Advertising; Distribution; Sales; Marketing; Production; Service; Account Receivable; dll.

Gambar 4.2 – 4 Fase dari Pembuatan Keputusan

Ada 4 tahapan/fase dalam pembuatan suatu keputusan
1. Intelligence, yaitu menemukan dan mengenal masalah, keperluan dan setiap kesempatan (opportunity) dalam menganalisa terhadap keputuhan yang akan diambil.
2. Design, yaitu mempertimbangkan setiap kemungkinan dari penyelesaian masalah, mengisi setiap kebutuhan dari solusi yang diidentifikasi dan memperoleh keuntungan dari kesempatan tersebut.
3. Choice, yaitu menguji dan memeriksa serta mempertimbangkan solusi mana yang paling sesuai dan pantas, memperkirakan setiap konsekuensi dari setiap solusi dan memelih solusi yang paling baik.
4. Implementation, yaitu mengimplementasikan solusi yang dipilih, memonitor setiap hasil yang diperoleh dan membuat suatu penyesuaian jika diperlukan.

5. AI (Artificial Intelligence) dan macam-macam AI (Halaman 189)

AI adalah ilmu dalam pembuatan mesin yang meniru setiap pemikiran manusia dan juga kebiasaan-kebiasaan dari manusia.
Contohnya: pembuatan robot.

Macam-macam AI :
1. Expert System, yaitu alasan dari suatu masalah dan menawarkan advise (solusi, nasihat) dalam pembuatan suatu konklusi atau rekomendasi atas masalah yang dihadapi.

Komponen dari Expert System yaitu: Information; People dan Teknologi Informasi.

2. Neural Networks, yaitu sistem intelegensi yang mampu menemukan dan mengelompokan (membedakan) pattern (pola bentuk) masalah.
3. Genetic Algorthms, dimana mampu memilih solusi terbaik dari berbagai solusi yang teridentifikasi dari masalah yang dihadapi.
4. Intelligent agents, yaitu penyesuaian sistem yang sedang berjalan yang secara berulang dalam memonitor setiap task yang sedang belangsung dan dapat berupa software inteligensi.

4 tipe Intelligent agents, antara lain:

* Buyer agents atau shopping bots.
* User or personal agents.
* Monitoring and surveillance agents.
* Data mining agents.

Essay

– 3 aspek SCM

– bagaimana pengaruh hubungan perubahan teknologi dan perubahan bisnis

– mengapa kemampuan otak bisnis perlu ditingkatkan?

– datawarehouse, data mining, db.

– Jika anda seorang manager, bagaimana cara anda mengambil keputusan.

Versi 1

Essay :

1. 7 langkah pengembangan SDLC
2. Perbedaan B2B n B2C
3. Kelebihan dan kekurangan outsourscing dan insourcing
4. Digital dashboard
5. IT infrastructure
Jawaban
7 langkah SDLC
(Apa itu SDLC?

SDLC didefinisikan oleh Departemen Kehakiman AS sebagai sebuah proses pengembangan software yang digunakan oleh systems analyst, untuk mengembangkan sebuah sistem informasi. SDLC mencakup kebutuhan (requirement), validasi, pelatihan, kepemilikan (user ownership) sebuah sistem informasi yang diperoleh melalui investigasi, analisis, desain, implementasi, dan perawatan software. Software yang dikembangkan berdasarkan SDLC akan meng hasilkansistem dengan kualitas yang tinggi, memenuhi harapan penggunanya, tepat dalam waktu dan biaya, bekerja dengan efektif dan efisien dalam infrastruktur teknologi informasi yang ada atau yang direncanakan, serta murah dalam perawatan dan pengembangan lebih lanjut. SDLC merupakan pendekatan sistematis untuk memecah kan masalah yang terdiri dari beberapa tahapan. Tiap-tiap tahapan dapat terdiri dari beberapa langkah berikut:

· Konsep software – mengidentifikasi dan mendefinisikan kebutuhan akan sebuah sistem baru.

· Analisis kebutuhan – menganalisis kebutuhan informasi dari pengguna akhir sebuah sistem.

· Desain arsitektural – membuat blueprint desain berdasarkan spesifikasi utama, seperti hardware, software, pengguna, dan sumber data.

· Coding dan debugging – membuat dan memprogram sistem.

· Pengujian sistem – mengevaluasi fungsionalitas sistem aktual, dalam hubungannya dengan fungsionalitas yang diharapkan.

* Langkah-langkah dalam SDLC

Tidak ada langkah baku dalam SDLC, tapi ketujuh langkah di bawah merupakan life cycle yang paling sering digunakan oleh para software developer profesional.

1) Studi kelayakan.

Dilakukan oleh software developer dengan mempelajari konsep sistem yang diinginkan oleh pihak manajemen, apakah sistem baru tersebut realistis dalam masalah pembiayaan, waktu, serta perbedaan dengan sistem yang ada sekarang. Biasanya, dalam tahap ini diputuskan untuk meng-update sistem yang ada, atau menggantinya dengan yang baru.

2) Analisis.

Pengguna dan software deve loper bekerjasama mengumpulkan, mempelajari, dan merumuskan kebutuhan-kebutuhan bisnis.

3) Desain.

Pada langkah ini dilakukan pembuatan blueprint sistem. Di dalamnya termasuk penyesuaian dengan arsitektur telekomunikasi, hardware, dan software untuk pengembangan lebih lanjut, serta membuat model sistem menciptakan model graphical user interface (GUI), database, dan lainlain.

4) Pengembangan.

Di sini, barulah para programmer melakukan coding untuk menerapkan desain kedalam sistem yang sesungguhnya, membuat program, dan menyiapkan database.

5) Pengujian.

Setelah sistem berhasil dikembangkan, langkah selanjutnya adalah pengujian untuk melihat apakah sistem telah sesuai dengan harapan dan kebutuhan pengguna. Dalam tahap ini, juga dilakukan debugging dan penyesuaian-penyesuaian akhir.

6) Implementasi.

Pada tahap ini, software yang telah diuji siap diimplementasikan kedalam sistem pengguna. Pembuatan user guide dan pelatihan juga dilakukan dalam tahap ini.

7) Perawatan.

Perawatan dimaksudkan agar sistem yang telah diimplemantasikan dapat mengikuti perkembangan dan perubahan apapun, yang terjadi guna meraih tujuan penggunaannya. Help desk untuk membantu pengguna, serta perubahan yang dianggap penting dapat dilakukan terhadap sistem dalam tahap ini. Jika memperhatikan langkah-langkah di atas, coding dan debugging yang selama ini menjadi pekerjaan utama software developer, hanyalah dua dari tujuh tahapan dalam SDLC. Di luar kedua langkah tersebut, SDLC lebih banyak berkutat pada urusan manajemen (non-teknis), yang mungkin kurang mendapat perhatian dari pada software developer.)

Kasus : SDLC

Versi 2

1. Jelasin perbedaan data, informasi, & business intelligence dan berikan contoh.
2. Mengapa SDM yang mahir dalam informasi dan teknologi menjadi sumber daya perusahaan yang penting?
3. Jelaskan teknologi informasi yang mendukung bisnis!
4. Bedakan apa yang dimaksud dengan data mining, datawarehouse, dan data mart! Berikan contoh masing2x.
5. Jelaskan yang dimaksud dengan dimensi personal informasi dimensi organisasi dari informasi.

Quiz

1. Jelaskan perbedaan dan persamaan database dan worksheet.
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan DSS, dan apa saja komponennya?
3. Jelaskan 5 komponen DBMS?
4. Jelaskan faktor apa saja agar SCM dapat berhasil dengan baik dalam sebuah korporasi?
5. Jelaskan faktor apa saja yang menyebabkan CRM kurang berhasil dalam sebuah korporasi?
6. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pivot table?
7. Sebutkan dan jelaskan 4 langkah dalam pembuatan relational database?

Ujian CISM kelas CIS

Essay :

1. 3 aspek SCM
2. Bagaimana pengaruh hubungan perubahan teknologi dan perubahan bisnis
3. Mengapa kemampuan otak bisnis perlu ditingkatkan?
4. Datawarehouse, data mining, db.
5. Jika anda seorang manager, bagaimana cara anda mengambil keputusan.

Versi lainya.

Untuk persiapan UTS, tolong disiapkan dengan baik hal-hal berikut:

1. Pemahaman definisi (it would be better using your own words);
2. Penguasaan komponen/elemen (penyebutan dan penjelasannya);
3. Contoh nyata penerapan Tek Info dan Sis Info dalam dunia usaha/bisnis;
4. Kemampuan membandingkan kelebihan dan kekurangan terhadap hal-hal TI/SI;
5. Penjelasan mengenai cara kerja/mekanisme;
6. Menyebutkan TI/SI masa depan (your dreams about IT/IS)
7. Siapkan fisik dan mental, jangan lupa sarapan dan berdoa sebelum mengerjakan.
8. Jawab semua soal sesuai instruksinya, jangan biarkan kosong tanpa jawaban.

No comments as yet.

Anonymous - Gravatar

No comments have yet been made to this posting.

Commentors on this Post-

Leave a Comment-

Comment Guidelines: Basic XHTML is allowed (a href, strong, em, code). All line breaks and paragraphs are automatically generated. Off-topic or inappropriate comments will be edited or deleted. Email addresses will never be published. Keep it PG-13 people!

XHTML: You can use these tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <code> <em> <i> <strike> <strong>

All fields marked with "*" are required.